Kalo liat anak sd, jadi inget waktu zaman aku sd haha lucu deh.
Banyak kejadian dan kenangan yang tidak pernah akan aku lupakan. Salah satunya waktu aku gak sengaja ngempesin ban sepeda temen aku yaitu pijar.
Hahaha,,, lucu deh kalau di inget tuh. Gini ceritanya, waktu itu aku, Euis, dan Desi pinjem sepeda milik pijar, karena pada saat itu jamnya istirahat jadi aku bermain sepada bersama dengan kedua temanku. Kita bermain bergiliran.
Satu persatu kita main sepeda, dan saat giliran aku main sepeda, perasaanku gak enak karena sepeda yang ku naiki makin di kayuh kok makin berat ya?. Dan ternyata pas aku liat, hah !! ban sepedanya kempes duuh gimana nih.
Perasaan ku dag dig dug, gimana cara nya biar gak kempes lagi. Aku takut jika temanku yang punya sepeda ini marah dan tidak mau memaafkan aku duh jdi bingung.
Tapi ternyata dia baik,dia gak marah yaa walau aku menggantinya dengan uang yang tidak seberapa itung-itung untuk ganti ban sepedanya yang kempes. Hah leganya.
Jumat, 16 Desember 2011
TO BE CONTINUE
Eiiitzzzzz,,,, tunggu dulu kayaknya ada yang kurang dari pasukan ARYAKIBAN deeehh ??. Tuhkan bener ternyata kurang 1 orang. Oka, pinsat PA kita ko ga ada sih ?.
Ouh ternyata dia sakit di perjalanan dan ga bisa nerusin perjalanan jadi terpaksa dia di bawa pulang oleh kakak-kakak. Duh kasihan oka, kita jadi ikut sedih denger ceritanya. moga-moga cepet sembuh ya,,.
Sebenarnya kita sedih karena merasa ada yang kurang, dengan tidak adanya kehadiran oka di acara pelantikan ini, padahalkan dia sudah berjuang, berusaha untuk ikut. Tapi karena suatu hal yang tidak kami duga kini di puncak acara pelantikan tidak ada sosok oka yang selalu membuat kita tertawa.
Masih merasa sedih dan perasaan yang bingung karena di sisi lain kita ingin di lantik menjadi penegak laksana tapi di sisi lain masa kita akan meninggalkan oka yang sakit yang sudah ikut berjuang bersama. Meninggalkan dalam arti masa kita di lantik tetapi oka tidak. Dan di saat-saat itu juga terdengar suara lelaki yang tidak asing di telinga dan itu, itu oka. Oka datang berkumpul bersama kita kami sangat bahagia bercampur haru. Kita senang melihat dia tetapi kami sedih melihat keadaan dia yang sedang sakit memaksakan diri untuk ikut bergabung bersama.
tetapi, pembina berkata jika oka tidak bisa di lantik karena dia sudah gagal melaksanakan syasat yang di berikan. Kami merasa ini tidak adil dan berusaha membela agar saudara kita bisa ikut di lantik bersama. Hingga kami semua menangis meminta dan memohon agar dia bisa ikut. Permintaan kita di kabulkan tetapi dengan syarat ada anggota lain yang menggantikan oka. kami bingung mana yang harus kami pilih. Tanpa memberi kami waktu, pembina dan kakak-kakak laksana senior langsung melantik kami dengan mengucapkan TRI SATYA.
Setelah pengucapan itu, di umumkanlah 3 orang yang tidak lulus yaitu Eri, Indri, dan aku, Lia. Aku merasa sedih mendengar itu semua dan teman-temanpun ikut kaget dengan di sebutkan 3 orang nama tadi, mereka seakan tidak menyangka, apa kesalahan mereka. Dandi saat itu, aku berfikir apakah benar ini semua ?. Kuharap itu hanya mimpi, tetapi itu benar adanya.
Sedih, kaget, semua ada di benak ku. ingin rasanya aku cepat pulang dan melampiaskan semua kekecewaanku. Tetapi rasa itu hilang ketika kakak laksana senior memberikan kesempatan untuk kita bertiga untuk bisa meyakinkan mereka bahwa kita layak menjadi penegak laksana. Aku sangat senang karena semua teman ikut membantu kita, membela dan meyakinkan kakak laksana senior agar kami bisa menjadi laksana. setelah meyakinkan mereka semua dan akhirnya mereka memberikan kesempatan untuk kita menjadi laksana. Kami semua senang sekali. Dan tidak terasa air mata jatuh kembali untuk yang kesekian kalinya.
dalam pelantikan laksana ini kami sangat merasakan kebersamaan yang begitu dekat dalam sebuah kekuarga. Terutama aku, aku sangat berterimakasih pada teman-temanku yang sudah membeka dan membantu aku aku sangat meraskan betapa dekatnya kita,betapa banyaknya kasih sayang yang tercipta dan sangat aku rasakan begitu besar kebersamaan yang kita lalui. terimakasih, terutama kepada Desi, Asep, dan Oka. Karena kalian aku bisa menjadi penegak laksana dan terimakasih untuk kakak-kakak laksana senior yang sudah memberi kesempatan bagi ku.
Itulah cerita, pengalaman yang tidak akan pernah aku lupakan.
Senin, 12 Desember 2011
pelantikan "laksana" part II
Setelah berpamitan, kami langsung pergi meninggalkan desa Patuanan dan di lanjutkan ke desa Tarikolot, sinanghaji, dan langsung ke desa weragati. Saat di perjalanan menuju desa Weragati, kami di lihat banyak orang terutama anak-anak yamg hendak pergi ke sekolah meraka melihat kami dengan agak heran,,yaa itu yang kami lihat dari raut wajah mereka. Tetapi kami menganggapnya biasa saja dan sesekali melontarkan senyum. Di desa Weragati juga kami mendapatkan sedikit masalah. Karena ada perbedaan paham di antara kami. Tapi itu semua dapat kami atasi dan kami berjalan bersama-sama tanpa ada perbedaan paham lagi.
Perjalanan dari weragati menuju desa Trajaya sangat melelahkan juga terasa sangat lama mungkin karena jalannya yang terlalu panjang dan matahari sudah mulai berada di atas kepala. Meski begitu, kami terus berjalan dan sesekali istirahat sejenak di pinggir jalan untuk menghilangkan rasa capek.
Alhamdulillah saat waktu dzuhur tiba kami sudah berada di desa Singawada. Dan itu berarti kita harus pergi ke 1 desa lagi. Di desa Singawada kami solat dzuhur berjamaah dan istirahat untuk mengisi perut yang kosong. Sekitar 30 menit kami istirahat kami harus melanjutkan perjalanan yang tinggal beberapa kilo lagi. Kami bergegas dengan semangat.
Di desa terakhir kami bertemu dengan kelompok 1 yang sudah lebih dulu datang. Dan kami saling berpelukan melepas rindu yang sudah tak tertahan lagi. Saking bahagianya ketemu dengan mereka, kami pun tak sadar air mata jatuh dengan sendirinya. Sebelum kami berbagi cerita, kami harus menuju kepala desa untuk meminta tandatangan bukti kita singgah di desa Sadomas. Setelah itu kami berbagi cerita dan menunggu kedatangan ARYAKIBAN yang yang pergi lebih dulu dari kami tetapi malah mereka yang datang terakhir.
Selagi menunggu, kami semua mendapatkan kabar jika ARYAKIBAN masih berada di desa Pajajar. Padahal waktu magrib tiba sesaat lagi. Kami sangat menghawatirkan mereka bagaimana jika mereka datang di saat malam dan bagaimana jika mereka tidak datang ?. Perasaan kami campur aduk dan gelisah menunggu kedatangan mereka. Karena magrib tiba, kami langsung melaksanakan solat juga tak lupa berdoa agar mereka selamat dan bisa datang ke desa Sadomas.
Yang kami tunggu tak datang juga hingga waktu isya. Dan setelah solat isya mereka datang akhirnya doa kita terkabul. Tangis, haru, hawatir, rindu, senang, semua jadi satu. Kami saling bersalaman melepas rindu, mengapa tidak berpelukan ?. karena kita bukan muhrim.
Disaat itu kami merasa bertemu dengan keluarga yang terpisah sekin lama. Dan untuk menyambut kedatangan ARYAKIBAN, kami menyanyikan sebuah lagu yang mewakili perasaan kami.
sekian lama,,kami menunggu,,
untuk kedatanganmu
welcome to ARYAKIBAN..
kami menunggu kedatangan mu ooo
1 hari tak bertemu..hati rasa rindu..
2 hari tak bertemu..hati rasa resah...
Kini tiba saatnya kita jumpa
berbagi kisah cerita....tentang kita
saat ini kita, kembali bersama....untuk mi disini
Tu..njukan bahwa kita semua bersaudara....
luka mereka luka kita semua...
Tu..njukan tunjukan oleh kita...
derita mereka, derita kita juga
Walaupun lagunya tidak bagus tetapi itu dapat mewakili perasaan kita semua.
I LOVE ARYAGALUH
to be kontinue
Perjalanan dari weragati menuju desa Trajaya sangat melelahkan juga terasa sangat lama mungkin karena jalannya yang terlalu panjang dan matahari sudah mulai berada di atas kepala. Meski begitu, kami terus berjalan dan sesekali istirahat sejenak di pinggir jalan untuk menghilangkan rasa capek.
Alhamdulillah saat waktu dzuhur tiba kami sudah berada di desa Singawada. Dan itu berarti kita harus pergi ke 1 desa lagi. Di desa Singawada kami solat dzuhur berjamaah dan istirahat untuk mengisi perut yang kosong. Sekitar 30 menit kami istirahat kami harus melanjutkan perjalanan yang tinggal beberapa kilo lagi. Kami bergegas dengan semangat.
Di desa terakhir kami bertemu dengan kelompok 1 yang sudah lebih dulu datang. Dan kami saling berpelukan melepas rindu yang sudah tak tertahan lagi. Saking bahagianya ketemu dengan mereka, kami pun tak sadar air mata jatuh dengan sendirinya. Sebelum kami berbagi cerita, kami harus menuju kepala desa untuk meminta tandatangan bukti kita singgah di desa Sadomas. Setelah itu kami berbagi cerita dan menunggu kedatangan ARYAKIBAN yang yang pergi lebih dulu dari kami tetapi malah mereka yang datang terakhir.
Selagi menunggu, kami semua mendapatkan kabar jika ARYAKIBAN masih berada di desa Pajajar. Padahal waktu magrib tiba sesaat lagi. Kami sangat menghawatirkan mereka bagaimana jika mereka datang di saat malam dan bagaimana jika mereka tidak datang ?. Perasaan kami campur aduk dan gelisah menunggu kedatangan mereka. Karena magrib tiba, kami langsung melaksanakan solat juga tak lupa berdoa agar mereka selamat dan bisa datang ke desa Sadomas.
Yang kami tunggu tak datang juga hingga waktu isya. Dan setelah solat isya mereka datang akhirnya doa kita terkabul. Tangis, haru, hawatir, rindu, senang, semua jadi satu. Kami saling bersalaman melepas rindu, mengapa tidak berpelukan ?. karena kita bukan muhrim.
Disaat itu kami merasa bertemu dengan keluarga yang terpisah sekin lama. Dan untuk menyambut kedatangan ARYAKIBAN, kami menyanyikan sebuah lagu yang mewakili perasaan kami.
sekian lama,,kami menunggu,,
untuk kedatanganmu
welcome to ARYAKIBAN..
kami menunggu kedatangan mu ooo
1 hari tak bertemu..hati rasa rindu..
2 hari tak bertemu..hati rasa resah...
Kini tiba saatnya kita jumpa
berbagi kisah cerita....tentang kita
saat ini kita, kembali bersama....untuk mi disini
Tu..njukan bahwa kita semua bersaudara....
luka mereka luka kita semua...
Tu..njukan tunjukan oleh kita...
derita mereka, derita kita juga
Walaupun lagunya tidak bagus tetapi itu dapat mewakili perasaan kita semua.
I LOVE ARYAGALUH
to be kontinue
pelantikan "laksana"
Hampir 1 minggu aku menjadi penegak laksana,,jika di ingat bagai mana pejuangan ku dan kawan-kawan melewati semua rintangan,syarat-syarat dan berbagai masalah, rasanya hati ku ini bermacam-macam rasa. Ada rasa senang,susah,sedih,gembira,sebel,kesel,capek,rindu, pokoknyagag karuan banget deeh semuanya bercampur jadi satu. Tetapi semua itu kami lakukan dan lewati dengan hati ikhlas. Walau 3 hari mandi cuma 1 kali,,hahahaha kebayang baunya.
Jum'at (hari pertama). Kami harus menjalankan syarat untuk menjadi penegak laksana. Sebelum menjalankan syarat tersebut, kami terlebih dulu dibagi kelompok menjadi 2 kelompok. Aku masuk ke kelompok 2 yang beranggotakan Neng Desi, Della Septyani, Euis Jimasari, Euis Mayasari, Fitri trianamie, Gea Dwi Satya, Iis Maelini, dan aku, liya marliyana. Setelah terbagi, kamipun mulai berjalan menuju desa Rajagaluh Lor ke desa yang lainnya. Ketika di perjalanan, kami sempat kehujanan tapi untung kami membawa jas hujan dan berhenti sejenak menunggu hujan tidak terlalu besar. Dan setelah itu, kami melanjutkan perjalanan menuju desa Lame juga desa-desa yang lain. Waktu magrib tiba dan alhamdulillah kami sampai di desa Patuanan. Dikarenakan waktu yang tidak memungkinkan kami untuk kembali melanjutkan perjalanan, jadi kami beristirahat/bermalam di mesjid desa patuanan. Kami sangat beruntung bermalam di mesjid itu, karena warga di sana sangat baik serta ramah pda kita sampai-sampai ada wrga yang ngasih kita makanan dan bapak-bapaknyajuga sampai menjagakita agar kita merasa nyaman dan aman.
Keesokan harinya, kami melanjutkan perjalanan ke desa Sinang Haji sebelum pergi kita berpamitan dan berterimakasih terlebih dulu kpda warga sekitar terutama kepada bapak-bapak yang mengurus mesjid yang sudah mengizinkan kami bermalam di sana. Go kami pergi meninggalkan desa Patuanan. Dalam satu hari itu kami berjalan terus berjalan menyusuri desa-desa, jalan-jalan untuk datang di desa terahir yaitu desa Sadomas.
TO BE CONTINUE
Jum'at (hari pertama). Kami harus menjalankan syarat untuk menjadi penegak laksana. Sebelum menjalankan syarat tersebut, kami terlebih dulu dibagi kelompok menjadi 2 kelompok. Aku masuk ke kelompok 2 yang beranggotakan Neng Desi, Della Septyani, Euis Jimasari, Euis Mayasari, Fitri trianamie, Gea Dwi Satya, Iis Maelini, dan aku, liya marliyana. Setelah terbagi, kamipun mulai berjalan menuju desa Rajagaluh Lor ke desa yang lainnya. Ketika di perjalanan, kami sempat kehujanan tapi untung kami membawa jas hujan dan berhenti sejenak menunggu hujan tidak terlalu besar. Dan setelah itu, kami melanjutkan perjalanan menuju desa Lame juga desa-desa yang lain. Waktu magrib tiba dan alhamdulillah kami sampai di desa Patuanan. Dikarenakan waktu yang tidak memungkinkan kami untuk kembali melanjutkan perjalanan, jadi kami beristirahat/bermalam di mesjid desa patuanan. Kami sangat beruntung bermalam di mesjid itu, karena warga di sana sangat baik serta ramah pda kita sampai-sampai ada wrga yang ngasih kita makanan dan bapak-bapaknyajuga sampai menjagakita agar kita merasa nyaman dan aman.
Keesokan harinya, kami melanjutkan perjalanan ke desa Sinang Haji sebelum pergi kita berpamitan dan berterimakasih terlebih dulu kpda warga sekitar terutama kepada bapak-bapak yang mengurus mesjid yang sudah mengizinkan kami bermalam di sana. Go kami pergi meninggalkan desa Patuanan. Dalam satu hari itu kami berjalan terus berjalan menyusuri desa-desa, jalan-jalan untuk datang di desa terahir yaitu desa Sadomas.
TO BE CONTINUE
Jumat, 09 Desember 2011
hoby ku !!!!
Banyak sekali hoby yang saya gemari dan lakukan salah satunya membaca novel. Saya sangat gemar membaca novel walaupun saya tidak mempunyai banyak waktu untuk itu,saya selalu menyempatkannya. Banyak novel yang telah saya baca mulai dari keagamaan sampai yang percintaan alais romantis. Kebanyakan novel yang saya baca bukan milik saya sendiri,melainkan milik orang lain,teman bahkan perpustakaan sekolah. saya tidak mempuyai novel sama sekali. Satupun tak ada judul novel yang saya punya. Meski begitu,saya sering membaca novel.
Membaca novel lebih mengasikan di banding dengan membaca buku pelajaran itu menurut saya. Emang siih jujur yahhh,,,saya jarang bahkan gak suka mungkin membca buku pelajaran. Tetapi saya juga tidak meninggalkan kewajiban belajar yang harus saya lakukan di setiap malam. Meski sulit untuk membaca buku pelajaran,saya tetap berusaha untuk membacanya dengan cara menyisihkan terlebih dulu novel.
Selain hoby itu masih banyak hoby-hoby yang sangat saya suka yaitu bermain badminton, Selain hoby juga untuk olah raga dan jika bulan ramadhan tiba saya sering bermain badminton setiap sore. Yaa sekedar untuk menunggu magrib tiba dan mengeluarkan keringat walau sedikit.
Ya mungkin itu yang dapat saya ceritakan atu memaparkan tentang hoby yang saya gemari. Karena tidak mungkin saya ceritakan semua karna terlalu banyak. Selain itu saya juga sudah kehabisan kata-kata untuk bercerita.
Membaca novel lebih mengasikan di banding dengan membaca buku pelajaran itu menurut saya. Emang siih jujur yahhh,,,saya jarang bahkan gak suka mungkin membca buku pelajaran. Tetapi saya juga tidak meninggalkan kewajiban belajar yang harus saya lakukan di setiap malam. Meski sulit untuk membaca buku pelajaran,saya tetap berusaha untuk membacanya dengan cara menyisihkan terlebih dulu novel.
Selain hoby itu masih banyak hoby-hoby yang sangat saya suka yaitu bermain badminton, Selain hoby juga untuk olah raga dan jika bulan ramadhan tiba saya sering bermain badminton setiap sore. Yaa sekedar untuk menunggu magrib tiba dan mengeluarkan keringat walau sedikit.
Ya mungkin itu yang dapat saya ceritakan atu memaparkan tentang hoby yang saya gemari. Karena tidak mungkin saya ceritakan semua karna terlalu banyak. Selain itu saya juga sudah kehabisan kata-kata untuk bercerita.
Jumat, 25 November 2011
majalengka menjadi rebutan
Majalengka merupakan salah satu wilayah yang berada di Indonesia,tepatnya berada di provinsi Jawa Barat. Majalengka kota yang cukup luas dan banyak mempunyai tempat wisata yang terkenal,tidak hanya di masyarakat setempat tetapi di luar majalengka. Selain dari segi wisata,majalengka kini tengah menjadi perbincangan di masyarakat. karena kini majalengka menjadi kota perebutan antara kota Cirebon dengan Jawa Barat. Mengapa bisa begitu ?.
Kota Cirebon yang sekarang akan menjadi provinsi,merangkul majalengka untuk masuk ke provinsi cirebon. Namun majalengka sebagai anggota dari jawa barat tidak mau bergabung begitu saja dengan Cirebon tanpa ada alasan dan upaya majalengka terhadap Jawa Barat. Memang Majalengka merupakan kota paling ujung di Jawa Barat dan juga wilayah perbatasan antara Jawa Barat dengan Cirebon.Tetapi bukan berarti majalengka menjadi terlupakan.
Walaupun majalengka kota yang kurang dalam artian di Majalengka tidak ada transportasi yang bisa mengangkut hingga luar kota seperti stasiun kereta api,bandara (penerbangan udara),jalan tol. Itu semua tidak ada di Majalengka selama Majalengka menjadi anggota di Jawa Barat.
Mungkin itu alasan kota Cirebon merangkul Majalengka agar bergabung dengan rpovinsi cirebon. dan yang saya dengar KATANYA jika Majalengka bergabung dengan provinsi Cirebon,Majalengka akan dibuatkan jalan tol yang di hubungkan dengan... Walaupun di imingi dengan dengan jalan tol,saya harap Majalengka tidak keluar dari Jawa Barat.Karena kan sebagian besar masyarakat majalengka menggunakan bahasa sunda dalam sehari-harinya. Jika majalengka masuk ke provinsi cirebon,mungkin bahasa yang di pakai berkomunikasi ehari-hari akan berganti menjadi berbahasa jawa. Saya kan tidak bisa bicara bahasa jawa !!! hahaha
Mohon maaf jika ada kesalahan kata ataupun informasi. karena itu yang saya dengar. Dan bukan berarti saya menyinggung atau apa itu hanya ungkapan yang ada pada saya.
Kota Cirebon yang sekarang akan menjadi provinsi,merangkul majalengka untuk masuk ke provinsi cirebon. Namun majalengka sebagai anggota dari jawa barat tidak mau bergabung begitu saja dengan Cirebon tanpa ada alasan dan upaya majalengka terhadap Jawa Barat. Memang Majalengka merupakan kota paling ujung di Jawa Barat dan juga wilayah perbatasan antara Jawa Barat dengan Cirebon.Tetapi bukan berarti majalengka menjadi terlupakan.
Walaupun majalengka kota yang kurang dalam artian di Majalengka tidak ada transportasi yang bisa mengangkut hingga luar kota seperti stasiun kereta api,bandara (penerbangan udara),jalan tol. Itu semua tidak ada di Majalengka selama Majalengka menjadi anggota di Jawa Barat.
Mungkin itu alasan kota Cirebon merangkul Majalengka agar bergabung dengan rpovinsi cirebon. dan yang saya dengar KATANYA jika Majalengka bergabung dengan provinsi Cirebon,Majalengka akan dibuatkan jalan tol yang di hubungkan dengan... Walaupun di imingi dengan dengan jalan tol,saya harap Majalengka tidak keluar dari Jawa Barat.Karena kan sebagian besar masyarakat majalengka menggunakan bahasa sunda dalam sehari-harinya. Jika majalengka masuk ke provinsi cirebon,mungkin bahasa yang di pakai berkomunikasi ehari-hari akan berganti menjadi berbahasa jawa. Saya kan tidak bisa bicara bahasa jawa !!! hahaha
Mohon maaf jika ada kesalahan kata ataupun informasi. karena itu yang saya dengar. Dan bukan berarti saya menyinggung atau apa itu hanya ungkapan yang ada pada saya.
Jumat, 18 November 2011
Global Warming
Global warming atau disebut juga pemanasan global yang sekarang banyak di bicarakan oleh setiap orang di seluruh dunia. Pemanasan global diakibatkan oleh lapisan ozon yang semakin menipis,sehingga cahaya matahari yang masuk ke bumi tida dapat disaring dengan baik dan cahaya matahari langsung masuk kebumi sehimgga bumi dari hari kehari semakin panas. Karena akibat itu,es dikutub utara ikut meleleh.
Dari hal itu dapat mengakibatkan banyak musibah yang mungkin sudah dan akan terjadi di kemudian hari. contohnya melebarnya air laut atau naiknya volume air laut yang sudah sampai ke pemukiman yang ada di sekitar pesisir,mengapa itu bisa terjadi ?? itulah akibat es di kutub utara yang meleleh. Itu hanya contoh kecil saja,belum nanti masalah atau akibat global warning yang akan lebih besar lagi dari contoh itu.
Sebenarnya global warning ini juga diakibatkan oleh manusi yang mungkin serakah,menebang pohon sembarangan tanpa melakukan reboisasi,polusi kendaraan yang semakin menigkat setiap harinya dan masih banyak contoh-contoh yang lainnya.
Apakah kamu mau jika kelak bumi kita rusak karena global warning ??. Jika tidak marilah mulai sekarang kita jaga bumi kita dan kurangi polusi kotor dengan berbagai macam cara,salah satunya menanam pohon untuk mengurani polusi.
"MARILAH KITA BERSAMA-SAMA MENJAGA BUMI KITA" :) :)
Dari hal itu dapat mengakibatkan banyak musibah yang mungkin sudah dan akan terjadi di kemudian hari. contohnya melebarnya air laut atau naiknya volume air laut yang sudah sampai ke pemukiman yang ada di sekitar pesisir,mengapa itu bisa terjadi ?? itulah akibat es di kutub utara yang meleleh. Itu hanya contoh kecil saja,belum nanti masalah atau akibat global warning yang akan lebih besar lagi dari contoh itu.
Sebenarnya global warning ini juga diakibatkan oleh manusi yang mungkin serakah,menebang pohon sembarangan tanpa melakukan reboisasi,polusi kendaraan yang semakin menigkat setiap harinya dan masih banyak contoh-contoh yang lainnya.
Apakah kamu mau jika kelak bumi kita rusak karena global warning ??. Jika tidak marilah mulai sekarang kita jaga bumi kita dan kurangi polusi kotor dengan berbagai macam cara,salah satunya menanam pohon untuk mengurani polusi.
"MARILAH KITA BERSAMA-SAMA MENJAGA BUMI KITA" :) :)
Jumat, 11 November 2011
desa ku wilayah kerajaan
Desa rajagaluh kidul itulah nama desa yang aku tinggali sejak aku lahir. Desa ku sering disebut juga "RADUL" singkatan dari rajagaluh kidul.Di desaku ii tidak ada obyek wisata maupun tempat yang indah tetapi desa ku mempunyai sejarah yang sangat unik sekali.
Awalnya,pada zaman dahulu desa ku sering disebut "KARANG TENGAH". Mengapa begitu ? karena dahulu sebelum zaman modernisasi desa ku merupakan bagian wilayah dari kekuasaan kerajaan PADJADJARAN. Bukan nya sombong,tetapi itulah yang saya dengar dari cerita-cerita nenek dan buyut saya.
Dan karang tengah itu merupakan tempat berkumpulnya kuda-kuda,delman,dan kendaraan raja. Jadi, ketika raja atau para prajurit hendak pergi mereka terlebih dulu pergi ke karang tengah untuk mengambil kendaraan (kuda).
Begitulah kira-kira sejarah dari desa rajagaluh kidul yang saya ketahui dan dengar. Satu lagi cerita yang saya dengar yang berbau mistis yaitu disepanjang jalan desa rajagaluh kidul tepatnya dari makam pasarean sampai cibanar (dari ujung kidul ke ujung kaler) terdapat seekor ular besar yang tidak bisa di lihat oleh mata telanjang alias hanya orang pintar yang bisa melihatnya. Saya tidak tahu itu benar atau tidak,yang jelas saya mendengar cerita itu.
Awalnya,pada zaman dahulu desa ku sering disebut "KARANG TENGAH". Mengapa begitu ? karena dahulu sebelum zaman modernisasi desa ku merupakan bagian wilayah dari kekuasaan kerajaan PADJADJARAN. Bukan nya sombong,tetapi itulah yang saya dengar dari cerita-cerita nenek dan buyut saya.
Dan karang tengah itu merupakan tempat berkumpulnya kuda-kuda,delman,dan kendaraan raja. Jadi, ketika raja atau para prajurit hendak pergi mereka terlebih dulu pergi ke karang tengah untuk mengambil kendaraan (kuda).
Begitulah kira-kira sejarah dari desa rajagaluh kidul yang saya ketahui dan dengar. Satu lagi cerita yang saya dengar yang berbau mistis yaitu disepanjang jalan desa rajagaluh kidul tepatnya dari makam pasarean sampai cibanar (dari ujung kidul ke ujung kaler) terdapat seekor ular besar yang tidak bisa di lihat oleh mata telanjang alias hanya orang pintar yang bisa melihatnya. Saya tidak tahu itu benar atau tidak,yang jelas saya mendengar cerita itu.
jngan dulu senang
janganlah kamu sedih ketika kamu mendapatkan nilai yamg lebih jelek dari teman mu.karena sesungguhnya kamu bisa merubahnya selama kamu mau berusaha.
dan janganlah kamu berbangga dengan mendapatkan nilai yang lebih bagus.Karena belum tentu kamu bisa mendapatkannya esok.
dan janganlah kamu berbangga dengan mendapatkan nilai yang lebih bagus.Karena belum tentu kamu bisa mendapatkannya esok.
Jumat, 04 November 2011
SMAN 1 RAJAGALUH
Sebuah sekolah yang ada di Rajagaluh, ya SMA RAJAGALUH itulah namanya. Awalnya saya tidak mau masuk ke sekolah ini. tetapi, karena keinginan orang tua yang menginginkan saya sekolah di sma ini, jadi saya terpaksa masuk ke sekolah ini.Dari awal agak kepaksa menjadi kurang bersemangan masuk sekolah ya..mumgkin karena hasrat saya yang ingin masuk ke sekolah lain malah masuk ke sma rajagaluh. Alasan orang tua katanya siih biar dekak dengan rumah dan juga bisa terpantau oleh orang tua alias agar saya tidak nakal.
Tetapi setelah memasuki proses MOS (Masa Orientasi Siswa) dan memiliki banyak teman juga kenalan, rasa paksaan itu hilang dengan sendirinya dan diganti oleh rasa senang. Di tambak lagi pada saat saya masuk ke kelas X5 yang berada di belakag kelas XI ipa1,di pinggir kelas X4,dan di pinggir wc putri itu.Saya merasa ada yang selalu menemani karena rasa persaudaraan dan persahabatan di X5 sangat saya rasakan pokoknya klop banget dehh apalagi anak-anaknya itu gokil,lucu,pada baik lagi tambah betah jadinya saya.
Selain itu, di sma ini juga saya mengikuti ekskul yaitu PRAMUKA. Ekskul yang saya gemari sejak smp,yang menambah ilmu dan pengalaman saya. Dan bertambahlah rasa senang saya hmm...
Jadi, intinya jangan dulu menyesal sebelum mencobanya walaupun itu pilihan orang tuamu dan tidak kamu sukai begitulah sekiranya. :)
Tetapi setelah memasuki proses MOS (Masa Orientasi Siswa) dan memiliki banyak teman juga kenalan, rasa paksaan itu hilang dengan sendirinya dan diganti oleh rasa senang. Di tambak lagi pada saat saya masuk ke kelas X5 yang berada di belakag kelas XI ipa1,di pinggir kelas X4,dan di pinggir wc putri itu.Saya merasa ada yang selalu menemani karena rasa persaudaraan dan persahabatan di X5 sangat saya rasakan pokoknya klop banget dehh apalagi anak-anaknya itu gokil,lucu,pada baik lagi tambah betah jadinya saya.
Selain itu, di sma ini juga saya mengikuti ekskul yaitu PRAMUKA. Ekskul yang saya gemari sejak smp,yang menambah ilmu dan pengalaman saya. Dan bertambahlah rasa senang saya hmm...
Jadi, intinya jangan dulu menyesal sebelum mencobanya walaupun itu pilihan orang tuamu dan tidak kamu sukai begitulah sekiranya. :)
Langganan:
Postingan (Atom)